Kamis, 05 Desember 2019
KURSUS FOREX DI JOGJA
Salah satu aturan manajemen ancaman dalam mata uang transaksi trading ialah locking. Ada juga yg menyebutnya sebagai position hedge/hedging. Di blog ini pernah dimuat info yg membahas teknik ini dilihat dari sisi negatifny.
Bila dlm kabar tsb penulis membeberkan “kemubaziran” metode locking yang lumrah dilakukan trader, kali ini – utk menepati janji dlm berita tsb – mau dibahas pemakaian cara locking yg ekstra “aman”.
KURSUS FOREX DI JOGJA
Menyiasati ketidakpastian
Semua pemain pasti maklum bahwa ada ketidakpastian dlm pergerakan pasar. Umumnya kita mengamalkan pendayagunaan hentikan loss (SL) untuk menyiasati ketidakpastian, dengan goal buat meminimalisir resiko. Dengan menggunakan berhenti loss, dengan sendirinya kita sudah mengerem resiko.
Tapi nggak cukup byk yang menyadari bahwa tatkala jual/beli kita dlm keadaan cuan pun dpt saja dengan cepat konversi menjelma kerugian, lebih-lebih ketika ada rilis artikel ekonomi bermanfaat (big figures). boss mungkin hanya sekali-sekali menemui suasana kala nilai berbalik arah sedemikian cepatnya lebih-lebih hingga menghajar level hentikan loss yang sudah diletakan sebelumnya, sementara itu tadinya wilayah pembaca sedang dlm situasi untung (floating profit).
Itu karna market menanggapi informasi yg dirilis. Artikel big figure sebenarnya rata-rata (tidak selalu) menyerahkan kelanjutan signifikan pada pergerakan harga, sehingga pergerakan yg volatile sesekali terjadi setidaknya 20 menit kesatu selepas info tersebut diumumkan.
Kejadian tsb puguh mengesalkan. Bakal mengantisipasinya ada setidaknya tiga pilihan program yg dapat bapak/ibu lakukan:
- Menutup daerah menjelang rilis data penting
- Memakai trailing stop
- Menjalankan aturan locking
Yg mau kita selidik di artikel kali ini ialah menerapkan pola locking tersebut.
KURSUS FOREX DI JOGJA
“Locking profit”
Lho, mengapa di-locking? Bukankah kondisi transaksi sedang untung? Bukankah itu berarti membatasi keuntungan? Mengapa enggak membiarkannya hingga mencapai ambang take keuntungan (TP)?
Kenyataannya benar. Saya tak sedang menganjurkan agan bakal berpendapat bahwa arahan ini sbg satu-satunya pilihan, tetapi sedang membagikan pandangan bahwa malah pada situasi sebagaimana inilah locking bolehdilakukan. Adapun langkah opsi Anda, pasti terserah Anda.
KURSUS FOREX DI JOGJA
Konsepsi dasarnya ialah menyiasati ketidakpastian konsekuensi pengaruh pengumuman informasi bermanfaat tadi.
Anggaplah waktu menjelang rilis data berguna wilayah kamu sedang floating profit. Biasanya, menjelang rilis berita penting, nilai cenderung hendak bergerak sideways. Secara teknikal, sistem trading bapak/ibu mengatakan bahwa masih ada peluang price hendak bergerak pantas dengan bagian Anda, tapi status market yang sideway menjelang info hyn menyebalkan.
Nah, dalam status sebagaimana itu tidak ada salahnya boss “mengunci” profit yg sudah didapatkan dengan memperbuat “locking profit”. Kala sesudahnya berita dirilis & value bergerak searah dengan bagian sebelumnya, boss tinggal “buka kuncian” dgn meyingkirkan posisi yang berlawanan dengan pasar. Sehabis itu bro/sis tinggal membiarkan market memastikan ending wilayah yg masih terbuka. Ini tak bersebrangan dgn rancangan “let your profits run”.
KURSUS FOREX DI JOGJA
Contohnya semacam ini:
Boss telah memperoleh lokasi terbuka ialah buy GBP/USD sebanyak 1 lot, misalkan di peringkat 1.50000. SL dipasang di 1.49000 & TP di 1.52000. Kemudian price bergerak naik bersama mencapai bagian 1.51000. Pd wkt itu, kondisi jual/beli anda ialah floating keuntungan seribu pips.
Beberapa waktu menjelang rilis informasi penting, nilai bergerak sideway padahal TP agan belum tercapai. Dengan memakaikan bimbingan locking profit, jurangan membuka 1 lot daerah sell di 1.51000. Dengan demikian, kondisi jual/beli bapak/ibu merupakan “terkunci” dgn untung seribu pips.
Ingat bahwa pada waktu price bergerak sideway, pd dasarnya terbentuk resistance di pasar. Perhatikan level resistance tersebut. Contohnya di kisaran 1.51200.
Nah, tempo informasi substansial diumumkan bersama efeknya bagus bagi poundsterling kemudian diikuti oleh penembusan ke atas 1.51200, buru-buru buang (tutup) lokasi sell yg agan buka tadi. Bagian tersebut pasti menemukan tekor sebesar dua ratus pips. Tetapi ketika nyatanya value terus naik menyentuh jenjang 1.52000, bagian Buy yg terbuka hendak membukukan laba sebesar 2000 pips. Untung bersih bapak/ibu berubah 2000-Dua Ratus = 1800 pips.
Ini tentu lbh bagus daripada k'lo contohnya rilis artikel substansial tsb tidak bagus bersama membagikan sentimen negatif bagi poundsterling. Katakanlah price lantas turun hingga 1.49900, hingga misal bro/sis enggak mempersiapkan antisipasinya boss mau merugi sebesar 100 pips (padahal tadinya sempat laba 1000 pips).
